Blog

  • PKKM 2025: Inovasi untuk Madrasah Lebih Baik

    PKKM 2025: Inovasi untuk Madrasah Lebih Baik

    Agenda tahunan ini bukan sekadar penilaian, melainkan momentum refleksi dan akselerasi untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

    Pada Senin, 27 Oktober, suasana di MTs Miftahul Ulum, Ngraket, Balong, tampak khidmat dan bersemangat. Tidak seperti hari biasa, madrasah ini menghadirkan dua pengawas dari Kementerian Agama untuk acara tahunan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM), sebuah event yang menjadi katalis bagi peningkatan mutu pendidikan di madrasah.

    Acara yang diikuti seluruh guru ini diawali dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Hymne Madrasah, serta pembacaan ayat suci Al-Qur’an, meneguhkan nuansa religius dan nasionalis yang kental.

    Arah dan Profil Madrasah yang Dinamis

    Dalam paparannya, Kepala MTs Miftahul Ulum, Bapak Suwito, S.Ag, memaparkan profil madrasah dengan jelas. Visi dan misi yang dicanangkan tidak hanya tertulis di dinding, tetapi diimplementasikan dalam keseharian.

    Beliau menekankan pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran dan keberagaman kegiatan ekstrakurikuler.

    “Ekstrakurikuler bukan hanya pengisi waktu, tetapi wadah strategis untuk pengembangan minat, bakat, dan karakter siswa di luar jam pelajaran”

    Guru yang Kompeten, Pembelajaran yang Mendalam

    Pengawas Madrasah, Bapak Masykur, M.Pd, kemudian menyampaikan materi inti tentang empat kompetensi guru: Pedagogik, Kepribadian, Sosial, dan Profesional. “Seorang guru harus paham karakteristik peserta didiknya, serta menguasai materi, konsep, dan prosedur mata pelajaran secara mendalam,”

    Dari kompetensi ini, lahir konsep Deep Learning atau Pembelajaran Mendalam. Bapak Masykur menjelaskan tiga tahapannya: menumbuhkan kesadaran, membuat proses belajar yang bermakna, dan menciptakan atmosfer yang menyenangkan.

    Kebiasaan Hebat dan Sekolah Hijau

    Ibu Iswahyuti, M.Pd, membagikan tujuh kebiasaan anak hebat Indonesia. Kebiasaan sederhana seperti bangun pagi dan tidur cepat dapat diterapkan di rumah. Pola hidup sehat dan giat belajar menjadi kunci kesuksesan akademis dan karakter.

    Bapak Masykur, M.Pd juga mendorong madrasah untuk mengikuti program Adiwiyata. Program ini mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan hidup. Kesadaran lingkungan akan dibangun melalui kegiatan dan pembelajaran yang berkelanjutan.

    Strategi & Daya Tarik untuk Calon Siswa Baru

    MTs juga akan merncanakan mengadakan serangkaian lomba untuk siswa SD. Setiap peserta yang ikut serta akan mendapatkan piala sebagai bentuk apresiasi dan motivasi.

    Ada juga agenda untuk belajar di kampung inggris Pare Kediri, untuk para siswa MTs Agar mendapatkan pembelajaran yang seru dan menarik. Ini juga bisa menjadi daya tarik untuk Siswa SD atau calon Siswa baru.

    Mengapa PKKM Ini Penting?

    PKKM berdampak langsung pada peningkatan mutu akademik dan pembentukan karakter siswa. Guru-guru yang kompeten dan inovatif akan menciptakan pembelajaran yang inspiratif.

    Citra MTs Miftahul Ulum sebagai madrasah yang berkualitas dan berkomitmen pada pendidikan holistik semakin kuat di masyarakat.